Penyuluhan Malaria
Pengertian
Malaria
Penyakit
malaria Ialah suatu penyakit menular
yang banyak diderita oleh penduduk didaerah trofis dan subtrofis. Penyakit
tersebut semula hanya ditemukan didaerah rawa-rawa dan diperkirakan disebabkan
oleh udara rawa yang buruk. Tetapi
seiring berkembangnya teknologi kedokteran, pendapat tersebut dipatahkan oleh
berbagai data muktahir. Malaria merupakan salah satu penyakit antik yang sudah
menyerang manusia sejak ribuan tahun yang lalu dan tercatat dalam sejarah
penyakit yang menyerang diberbagai bangsa. Jumlah kematian yang ditimbulkan
malaria sepanjang sejarah lebih besar dari pada infeksi penyakit lain manapun.
Diseluruh dunia, tidak kurang dari pada 300 – 500 juta pendudu terinfeksioleh
plasmodium sp; mikroba penyebab malaria. Malaria juga menjadi masalah kesehatan
serius yang dapat menyebar antara pulau atau pun antara bangsa. Masalah ini
dipererat dengan penjegahan malaria yang sulit dan belum ada obat anti-Malaria
yang efektif secara universal. Jadi bagaimana dengan daerah kalian, apakah
masih ditemukan penderita malaria?
Penyebab
penyakit Malaria
Penyakit
malaria berawal dari bibit penyakit yang hidup didalam darah manusia. Bibit penyakit tersebut termasuk
binatang bersel satu, tergolong amoeba yang disebut dengan plasmodium. Terdapat
empat macam plasmodium yang disebabkan malaria, yaitu plasmodium vivax,
plasmodium falciparum, plasmodium malariae, palsmodium ovale. Kerja plasmodium
adalah merusak sel-sel darah merah. Dengan prantara nyamuk Anopheles,
plasmodium masuk kedalam darah manusia dan berkembang biak dengan membela diri.
Penularan
Dan Penyebaran Penyakit Malaria
Pemularan
penyakit malaria dari orang yang sakit kepada orang yang sehat, sebagian besar
melalui gigitan nyamuk. Bibit penyakit malaria dalam darah manusia dapat
terisap oleh nyamuk, berkembang biak dalam tubuh nyamuk, dan ditularkan kembali
kepada orang sehat yang digigit nyamuk tersebut. Jenis-jenis perantara malaria
yaitu Anopheles sundaicus (daerah pantai), Anopheles aconetus (persawahan), dan
Anopheles maculatus (daerah hutan/perkebunan).
Penularan lainnya ialah melalui transfusi darah, namun kemungkinannya
sangat kecil.
Tanda-Tanda
Penyakit Malaria
Umumnya
penderita malaria diawali badan menjadi dingin dan sering sakit kepala,
penderita menggigil selama 15 menit sampai 1 jam. Dingin yang diiukti demam
dengan suhu 40derajat atau lebih menyebabkan penderita merasa lemah kulitnya
kemerah-merahan dan mengigau. Demam akan berakhir setelah beberapa jam kemudian
setelah itu, penderita mulai berkeringat dan suhu badannya menurun. Setelah
itu, penderita merasa lemah tetapi keadaannya tidak mengkhawatirkan.
Bahaya
Penyakit Malaria
Rasa
sakit yang ditimbulkan sangat menyiksa si penderita sehingga tidak dapat bekerja
seperti biasa. Malaria juga dapat menimbulkan kematian dan perkembangan otak
terganggu pada anak-anak dan bayi.
Pencegahan
dan Penanggulangan
Setelah
mengetahui habitat nyamuk Anopheles, pencegahan plasmodium ini dilakukan dengan
mencegah lingkungan tetap sehat dan bebas dari nyamuk perantara penyakit.
Selain itu kebersihan badan juga diperhatikan
sehingga dapat terhindar dari penyakit malaria. Selain itu, dilakukan
pencegahan perorangan maupun masyarakat. Pemberantasan nyamuk Anopheles dengan
menggunakan insektisida yang sesuai dan secara teratur efekti menekan populasi
nyamuk tersebut. Hal yang perlu diperhatikan ialah gigitan nyamuk dapat dicegah
dengan tidur menggunakan kelambu/lotion anti nyamuk.
Sedangkan
penanggulangannya dengan melakukan pengobatan secara intensif, karena bila
tanpa pengobatan, infeksi ini dapat berlangsung sangat lama dapat
menginfeksikan sehingga 30-50th sesudah infeksi. Pengobatannya ialah dengan
mengkonsumsi obat klorokuin dan primakuin.
Pengobatan
Penyakit Malaria
Pengobatan
dapat dilakukan dengan menggunakan bahan-bahan herbal (dari tumbuhan). Berikut
adalah beberapa tanaman yang dapat dijadikan sebagai obat dalam pengobatan
malaria. Beberapa tanaman yang menunjukkan kemampuan meningkatkan kekebalan
tubuh (imunitas) yang bermanfaat untuk penderita malaria adalah :
1) Daun
pepaya
Dengan memetik daun pepaya muda dan menumbuk hingga
menjadi setenga gelas, tambahkan air ¾ gelas dan sedikit garam. Kemudian
memeras campuran itu dan saring, cairan ini diminum 3x sehari dengan dosis yang
sama dan melakukannya selama 5hari berturut-turut. Atau dengan menumbuk 1lembar
daun pepaya dan tempe busuk sebesar ibu jari (ditambah garam) yang kemudian
diperas dan disaring hingga airnya dapat diminum satu hari sekali selama 7hari.
2) Buah
pareh
Dengan dimakan secar langsung (sebagai lalapan) atau
dimasak ( ditumis/direbus).
3) Bunga
kenanga
Mengambil 3kuntum bunga ya ng sudah dikeringkan,
diseduh dengan 1gelas air panas dan ditutup rapat. Seduhan tersebut kemudian
dapat disaring dan diminum secara teratur.
4) Biji
mahoni
Mengonsumsi biji mahoni hanya dengan menelan bijinya
setelah membuang bagian yang pipih
Gerakan
3M Malaria
Pencegahan
malaria dapat dilakukan dengan melakukan gerakan 3M Malaria. Gerakan ini
terdiri dari 3 langkah utama,yaitu:
1. Menutup
Gerakan menutup ini adalah menutup rapat tempat
penampungan air. Nyamuk, termasuk nyamuk anopheles sp. Selalu meletakkan
telurnya ditempat air yang menggenang. Menutup tempat air ini bertujuan untuk
membatasi tempat nyamuk bertelur.
2. Menguras
Menguras secara rutin mengganti air bak kamar mandi
dan membuang genangan-genangan air yang terdapat dalam vas bunga.
3. Menimbun
Salah
satu sumber penyebaran nyamuk anopheles sp. Adalah kaleng-kaleng bekas atau
wadah kosong yang berisi air. Gerakan menimbun ini adalah untuk mengubur kaleng
atau wadah kosong tersebut kedalam tanah. Tujuannya adalah agar nyamuk tidak
menemukan tempat bertelur.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar